poltekkespalangkaraya.com – Cuci tangan itu penting banget, apalagi sejak pandemi bikin kita makin sadar pentingnya kebersihan tangan. Tapi, sering cuci tangan juga bisa jadi bumerang kalau nggak dilakukan dengan cara yang tepat. Kulit jadi kering, kasar, bahkan ngelupas. Aku sendiri dulu sempat ngalamin tangan perih karena kebanyakan pakai sabun antiseptik tanpa mikirin perawatan kulitnya.
Nah, biar tetap bersih tapi kulit juga aman dan sehat, kita butuh trik khusus saat cuci tangan. Di artikel ini, aku bakal bagi 10 tips cuci tangan yang nggak cuma efektif buat usir kuman, tapi juga aman buat kulit kamu. Yuk simak sampai habis!
1. Gunakan Sabun yang Lembut dan Bebas Alkohol
Kalau kamu pengen tangan tetap lembut, hindari sabun yang terlalu keras atau mengandung alkohol tinggi. Pilih sabun yang punya label “moisturizing” atau “mild formula”. Sabun jenis ini lebih bersahabat dengan kulit dan nggak bikin kelembapan alami tangan kamu hilang begitu aja.
Sabun dengan tambahan aloe vera atau glycerin juga bisa bantu menjaga kelembapan kulit. Jadi, selain bersih, tangan juga tetap lembut setelah dicuci.
2. Gunakan Air Mengalir, Bukan Air di Wadah
Cuci tangan yang benar itu harus pakai air mengalir, bukan rendaman air di ember atau baskom. Soalnya, air diam bisa jadi tempat berkembang biak kuman, apalagi kalau dipakai berulang. Jadi pastikan airnya selalu bersih dan mengalir.
Kalau kamu lagi di tempat umum, pakai air keran atau hand sanitizer sebagai alternatif. Tapi tetap, sabun dan air mengalir itu yang paling ampuh.
3. Jangan Terlalu Sering Pakai Air Panas
Air panas memang terasa enak saat cuaca dingin, tapi buat kulit tangan, itu bisa jadi masalah. Air panas bisa ngilangin minyak alami di kulit dan bikin tangan makin cepat kering. Cukup pakai air suam-suam kuku aja biar kuman hilang tapi kulit tetap aman.
Kalau terpaksa pakai air hangat karena kondisi tertentu, langsung oleskan pelembap setelahnya biar kelembapan kulit tetap terjaga.
4. Cuci Seluruh Bagian Tangan, Jangan Asal Bilas
Jangan cuma asal basahin dan bilas tangan, ya! Cuci tangan yang bener harus sampai ke sela-sela jari, punggung tangan, dan area kuku. Gosok setidaknya selama 20 detik biar kuman benar-benar mati.
Kalau kamu bingung berapa lama 20 detik itu, nyanyiin lagu “Selamat Ulang Tahun” dua kali di kepala kamu—itu pas banget buat ngitung waktu.
5. Keringkan Tangan dengan Benar
Jangan anggap remeh proses pengeringan. Kuman lebih suka tempat yang lembap, jadi tangan yang masih basah bisa jadi sarang mereka. Gunakan handuk bersih atau tisu kering sekali pakai untuk mengeringkan tangan.
Kalau kamu pakai handuk di rumah, pastikan sering diganti, minimal dua hari sekali. Handuk yang lembap dan jarang diganti bisa jadi tempat kumpul bakteri juga, lho.
6. Jangan Lupa Pakai Pelembap Setelah Cuci Tangan
Ini tips wajib biar kulit kamu nggak kering setelah sering cuci tangan. Langsung olesin pelembap setelah tangan kering. Pilih lotion yang cepat menyerap dan nggak lengket, biar nggak ganggu aktivitas.
Kalau kamu sering beraktivitas di luar ruangan, pilih pelembap dengan tambahan proteksi seperti vitamin E atau SPF ringan. Lumayan banget buat jaga tangan tetap sehat.
7. Gunakan Hand Sanitizer Hanya Saat Darurat
Hand sanitizer memang praktis, tapi jangan jadiin itu kebiasaan utama. Kandungan alkohol yang tinggi bisa bikin kulit iritasi kalau dipakai terlalu sering. Gunakan hanya kalau kamu nggak bisa nemu air dan sabun.
Dan pastikan pilih hand sanitizer yang mengandung pelembap juga, supaya nggak bikin tangan makin kering.
8. Hindari Cuci Tangan Terlalu Sering Tanpa Alasan
Cuci tangan itu penting, tapi jangan jadiin kebiasaan berlebihan. Kalau tangan nggak kotor atau habis pegang barang berisiko, nggak perlu dicuci terus-terusan. Terlalu sering bisa bikin kulit jadi rusak juga, apalagi kalau nggak diimbangi perawatan.
Cuci tangan di momen penting aja, seperti sebelum makan, setelah dari toilet, atau habis menyentuh benda publik.
9. Gunakan Krim Tangan Saat Malam
Malam hari itu waktu terbaik buat merawat tangan. Sebelum tidur, oleskan krim tangan yang lebih kental atau khusus untuk perawatan malam. Krim ini bisa bekerja maksimal karena kulit kamu istirahat saat tidur.
Kamu juga bisa pakai sarung tangan katun setelah oles krim biar penyerapan maksimal. Hasilnya? Tangan lembut dan sehat pas bangun tidur!
10. Perhatikan Reaksi Kulit
Terakhir, penting buat kamu peka sama kondisi kulit tangan sendiri. Kalau mulai terasa perih, gatal, atau muncul ruam, segera hentikan produk yang kamu pakai dan ganti ke yang lebih aman. Bisa jadi itu tanda iritasi atau alergi.
Jangan ragu konsultasi ke dokter kulit kalau masalahnya makin parah. Kadang butuh penanganan khusus, apalagi kalau udah sampai ngelupas atau infeksi.
Penutup
Cuci tangan memang kelihatan sepele, tapi kalau salah cara, bisa bikin kulit rusak. Dengan 10 tips tadi, kamu bisa tetap jaga tangan tetap bersih dari kuman tanpa bikin kulit jadi korban. Ingat, kebersihan dan kesehatan kulit bisa jalan bareng, asal kamu tahu caranya. Dan semoga tips dari poltekkespalangkaraya.com ini bisa bikin kamu makin sayang sama tanganmu sendiri!
