10 Tips Aman Menjaga Suara dan Tenggorokan Bagi Penyanyi

10 Tips Aman Menjaga Suara dan Tenggorokan Bagi Penyanyi

poltekkespalangkaraya.com – Buat penyanyi, suara itu bukan cuma alat ekspresi, tapi juga aset utama yang harus dijaga baik-baik. Gak ada tuh yang namanya “suara sumbang” dibiarin gitu aja. Sekali tenggorokan bermasalah atau suara jadi serak, performa bisa langsung drop, dan itu pastinya bikin panik, apalagi kalau ada jadwal tampil yang gak bisa ditunda.

Aku sendiri bukan penyanyi profesional, tapi pernah bantu temen yang sering nyanyi di event, dan dari situ aku jadi paham pentingnya merawat tenggorokan dan suara. Gak cuma soal latihan vokal, tapi juga gaya hidup dan kebiasaan sehari-hari yang ternyata punya pengaruh besar. Nah, kalau kamu seorang penyanyi—baik pemula atau udah rutin tampil—ini dia 10 tips yang bisa bantu jaga suara dan tenggorokanmu tetap prima.

1. Selalu Mulai dengan Pemanasan Suara

Sama kayak olahraga, pita suara juga butuh pemanasan sebelum “dipaksa kerja”. Pemanasan suara bisa bantu menghindari ketegangan dan cedera vokal. Kamu bisa mulai dengan humming ringan, lip roll, atau nyanyi nada-nada rendah pelan-pelan.

Lakuin ini selama 5–10 menit sebelum mulai latihan atau perform, biar tenggorokan gak kaget dan suara keluar lebih stabil.

2. Hindari Minuman Dingin dan Berkafein Sebelum Tampil

Es teh manis atau kopi emang nikmat, tapi keduanya bisa bikin tenggorokan kamu kering atau bahkan bikin pita suara jadi kaku. Minuman dingin bikin jaringan di tenggorokan menyempit, dan kafein bisa bikin dehidrasi. Bukan kombinasi yang ideal buat penyanyi.

Pilih air hangat atau teh herbal tanpa kafein biar tenggorokan tetap lembap dan suara tetap lentur.

3. Minum Air Putih yang Cukup Setiap Hari

Kelembapan alami di tenggorokan itu penting banget buat kelancaran suara. Salah satu cara paling simpel untuk menjaganya adalah dengan rajin minum air putih. Idealnya, minum minimal 8 gelas sehari, dan jangan tunggu haus dulu baru minum.

Aku pernah lihat penyanyi profesional selalu bawa botol minum ke mana pun mereka pergi, bahkan pas latihan kecil-kecilan. Jadi, air itu bukan sekadar pelepas dahaga, tapi bagian penting dari perawatan suara.

4. Istirahatkan Suara Setelah Latihan atau Tampil

Suara juga butuh istirahat, terutama setelah dipakai maksimal. Jangan langsung ngobrol panjang atau teriak-teriak setelah latihan atau perform. Kasih waktu buat pita suara kamu pulih dulu.

Kalau perlu, lakukan “vocal rest” sehari penuh—gak banyak bicara, gak nyanyi, dan gak berisik. Ini bakal bantu banget biar suara tetap fresh dan tahan lama.

5. Jaga Pola Makan dan Hindari Makanan yang Memicu Iritasi

Beberapa makanan kayak gorengan, makanan pedas, asam, dan terlalu berminyak bisa bikin tenggorokan iritasi. Kalau kamu lagi persiapan tampil, lebih baik hindari dulu makanan-makanan ini. Pilih makanan yang lebih lembut dan gak bikin tenggorokan “panas”.

BACA JUGA:  10 Rekomendasi Teh Herbal untuk Meredakan Tenggorokan Gatal

Buah kayak pisang, pepaya, atau sup sayur hangat bisa jadi pilihan yang lebih aman buat penyanyi.

6. Gunakan Teknik Pernapasan yang Benar

Penyanyi yang baik bukan cuma nyanyi dengan suara tinggi, tapi juga bisa mengatur napas dengan benar. Pernapasan diafragma (dari perut, bukan dari dada) bikin suara kamu lebih kuat dan stabil tanpa harus memaksa tenggorokan.

Latihan pernapasan rutin bisa bantu ningkatin kontrol vokal kamu dan bikin kamu nyanyi lebih lama tanpa serak.

7. Jangan Paksakan Nada Tinggi Kalau Belum Siap

Sering banget nih, penyanyi pemula maksa nyanyi nada tinggi padahal tekniknya belum cukup kuat. Akhirnya, suara jadi dipaksa, tenggorokan tegang, dan efeknya bisa bikin pita suara bengkak atau rusak.

Pelan-pelan aja, latih jangkauan suara secara bertahap. Kalau belum bisa, gak apa-apa, semua butuh proses.

8. Hindari Rokok dan Asapnya

Rokok adalah musuh utama tenggorokan dan suara. Asapnya bisa ngerusak lapisan pita suara dan bikin suara kamu jadi serak, berat, bahkan hilang dalam jangka panjang. Buat penyanyi, ngerokok sama aja kayak nyabotase karier sendiri.

Kalau kamu gak ngerokok, hindari juga jadi perokok pasif. Udara bersih itu penting banget buat kesehatan vokal.

9. Gunakan Humidifier di Ruangan Kering

Kalau kamu sering berada di ruangan ber-AC atau di tempat yang udaranya kering, humidifier bisa jadi penyelamat. Udara kering bisa bikin tenggorokan kering dan suara jadi seret. Humidifier bantu jaga kelembapan udara, yang bikin tenggorokan kamu tetap nyaman.

Kalau belum punya, bisa juga pakai cara simpel: taruh semangkuk air di dekat kipas atau AC buat bantu nambah kelembapan udara.

10. Konsultasi dengan Dokter THT Kalau Ada Keluhan Serius

Kalau kamu udah mulai sering serak, nyeri tenggorokan saat nyanyi, atau suara kamu berubah tanpa sebab jelas, mending langsung cek ke dokter THT. Jangan nunggu parah dulu baru periksa. Pemeriksaan rutin juga bisa bantu deteksi masalah lebih awal sebelum ganggu performa kamu.

Di dunia tarik suara, mencegah jauh lebih penting daripada mengobati.

Penutup

Suara itu aset berharga buat penyanyi, jadi jangan tunggu sampai rusak baru nyesel. Di poltekkespalangkaraya.com, kita percaya bahwa perawatan suara itu bukan cuma soal latihan vokal, tapi juga soal gaya hidup yang sehat dan penuh kesadaran. Dari minum air cukup, hindari makanan pemicu iritasi, sampai istirahat suara—semua punya peran penting dalam menjaga kualitas vokal kamu.

Yuk, mulai rawat suara dan tenggorokanmu dengan lebih serius. Gak perlu nunggu jadi penyanyi terkenal dulu buat jaga kesehatan vokal. Justru dari sekarang, kamu udah bisa punya kebiasaan baik yang bakal bawa kamu makin jauh di dunia tarik suara!